BUTUH BANTUAN HUKUM?
.png)
Jurnalisme.Online - Indramayu.
Menindak lanjuti pemberitaan kemarin sempat mencuat di publik terkait Pusat Kesehatan masyarakat ( Puskesmas) Kecamatan Kroya kabupaten Indramayu Jawa Barat yang terindikasi kuat tak ada Petugas piket saat ada masyarakat yang membutuhkan bantuan medis dihari Minggu tanggal 23 Juli 2023 sekitar jam 12 56 wib sehingga nyaris melahirkan di jalan padahal dalam papan diterangkan ada unit Instalasi Gawat darurat ( IGD ) 24 jam
Hal itu menjadi sorotan publik di beberapa media baik cetak maupun online akhirnya awak media bersama rekan seprofesi menjambangi puskesmas Kroya dengan maksud untuk konfirmasi
Sebut saja topik staf tata usaha menerima kedatangan tim media di ruang tunggu pasien saat di konfirmasi awalnya membantah bahwa di puskesmas pada saat itu tak ada yang jaga
" Maaf itu salah pak saat itu ada yang piket dan kebetulan waktu ada yang sedang di rujuk ke RSUD Indramayu dan sudah tertera di kaca tulisan bidan sedang keluar" Ucap dengan nada sedikit keras
Hingga akhirnya membenarkan bahwa saat itu kedua bidan keluar semua dan di puskesmas tak ada orang
Kemudian awak media di bawa ke gedung rawat jalan yang kebetulan ada beberapa bidan bagian PONED yang sedang piket
Saya perjelas ya pak saat itu ada yang piket 2 bidan diantara bidan Noha dan bidan Teti dan mereka sedang rujuk gawat darurat kemungkinan tidak tahu ada pasien lagi begitu pak " kata Hj Endang rokayah selaku PJ Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Dasar ( PONED )
Akan tetapi menurut Nara sumber sesungguhnya mengatakan demikian, jujur saya katakan saat anak saya bawa ke puskesmas Kroya saat itu tidak ada pelayanan sepi bahkan office boy ( OB ) pun tak ada " Kata Amirin
Kemudian dengan keadaan panik melihat anaknya sudah kontraksi tanda melahirkan akhirnya saya mencari di telpon seluler dan menghubungi saudara Makmun dan alhamdulilah kebetulan istrinya profesinya bidan juga namanya Anisah yang ada di Desa sumbon dengan penanangan seadanya alhamdulilah cucu saya keluar lahir dengan selamat " Kata Amirin dengan nada sedih
Dan saya bukan Sok kaya Untungnya kejadian ini menimpa pada keluarga saya pasilitasi mobil ada uang sedikit ada kenalan tak banyak ada coba kalau menimpa masyarakat yang keadaannya miskin bagaimana nantinya dan ini jangan main" persoalan nya tentang nyawa ibu dan bayi yang di perjuangkan" Tutur Amirin
Saya berharap kepada pemerintah Daerah kabupaten Indramayu Jawa Barat khususnya di Dinas Kesehatan segera bertindak tegas dengan kejadian ini jangan sampai masyarakat khususnya wilayah kecamatan Kroya miris kepercayaan dalam pelayanan kesehatan di puskesmas tersebut " Pungkasnya
Atim sawano
