Notification

×

Iklan

 


Iklan

 


Tag Terpopuler

Kapolda Sumsel, Diwakili Dirbinmas Polda Sumsel, Melepaskan Sebanyak 59 Jamaah Haji Personel Polda Sumsel

Selasa, 07 Mei 2024 | Mei 07, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-05-07T12:14:49Z


BUTUH BANTUAN HUKUM?

 


Palembang | Jurnalisme.com - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol A.Rachmad Wibowo,Sik diwakili Dirbinmas Polda Sumsel Kombes Pol Sofyan Hidayat,SIK,MM didampingi Kabag Watpers Ro SDM Polda Sumsel AKBP Fachruddin Jaya, SIK  melepas jamaah haji Polda Sumsel sebanyak 59 Personel Polda Sumsel dan Jajaran secara resmi, disaksikan oleh Perwakilan Para PJU Polda Sumsel dan para undangan yang hadir,Selasa (07/05/24) di Masjid Assaadah Mapolda Sumsel jalan Jenderal Sudirman KM 4 Palembang.


Dalam sambutannya Dirbinmas Polda Sumsel Kombes Pol Sopyan Hidayat,SIK, MM mengucapkan selamat kepada jemaah calon haji Polda Sumsel dan jajarannya yang terdiri dari 13 Pamen,15 Pama,19 Bintara dan 12 ASN,secara resmi untuk menunaikan panggilan Allah ketanah suci. “Semoga selamat berangkat dan pulang kembali tanah air menjadi haji yang mabrur,” ucap Sofyan yang diaminkan secara serentak oleh Jamaah hadir.


Lebih lanjut Kombes Pol Sopyan Hidayat menjelaskan bahwa pemerintah melalui undang-undang nomor 8 tahun 2019 tentang penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh bahwa penyelenggaraan ibadah haji bertujuan untuk memberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan yang sebaiik-baiknya pada jemaah haji sehingga dapat menunaikan ibadah sesuai ajaran agama islam.


Kombes Pol Sopyan menambahkan, kepada calon Haji agar ikhlas menjalankan ibadah, usahakan secara maksimal, istiqamah dan selalu berserah diri kepada Allah, jaga kesehatan, karena ini modal terpenting dalam menunaikan setiap prosesi ibadah haji, terlebih cuaca di Arab Saudi cenderung berbeda dibandingkan dengan Indonesia,” jelasnya sembari menceritakan pengalamannya serta kesan dalam menunaikan ibadah haji tahun sebelumnya.


Tidak lupa Kombes Pol Sofyan Hidayat,SIK,MM mengingatkan jamaah untuk mendo’akan diri, keluarga, lingkungan dan bangsa Indonesia agar dapat keluar dari persoalan-persoalan yang dihadapi, khususnya Sumatera Selatan Kembali gemuruh ucapan “aamiin” keluar dari mulut jamaah dan hadirin.


Sementara itu dalam sambutannya perwakilan calon jamaah haji AKBP M.Fijar Muslim didampingi Wadir Pam Obvit Polda Sumsel AKBP Raden Bobby Ariaprakasa,SIK,MM.


Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi SH,SIK,MH mengucapkan permohonan kepada yang hadir mewakili dari 59 jamaah lainnya AKBP M.Fijar Muslim” memohon dimaafkan kalau selama melaksanakan tugas selama ini mungkin ada salah dan alfa selama pergaulan sehari hari sehingga dengan maaf dan doa kami dapat melaksanakan ibadah dengan lancar,dan mendapat predikat haji yang mabrur,” ucap Dirtahti Polda Sumsel.


Dalam ceramahnya ustd Ahmad Syukri,SPd mengatakan Hikmah haji dapat diartikan sebagai manfaat yang didapat atas sesuatu. Hikmah haji ini merupakan dampak langsung yang timbul pada diri manusia setelah memenuhi panggilan Allah SWT untuk melaksanakan kedua ibadah penting tersebut. Allah menjanjikan bahwa orang yang mengerjakan haji dan umrah akan mendapatkan banyak hikmah dan manfaat,” jelasnya.


Ibadah penting yang memberikan hikmah haji ini termasuk dalam kewajiban umat Islam yang tentunya berpahala. Dalam Alquran surat Ali Imran ayat 97, Allah SWT berfirman :


“Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu bagi orang-orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barang siapa mengingkari kewajiban haji, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya dari alam semesta,” ucapnya.


Selanjutnya hikmah haji diantaranya yakni menemukan bahwa orang-orang yang berpartisipasi dalam haji meningkatkan ketaatan pada praktik Islam secara global seperti doa dan puasa. Hikmah haji dan umrah juga menunjukkan peningkatan kepercayaan pada perdamaian, kesetaraan, serta keharmonisan antar pemeluk agama yang berbeda, ucap ustadz Ahmad Syukri.


Selanjutnya Hikmah Haji Diganjar surga, Rasullulah SAW menjelaskan hikmah haji dan umrah dalam beberapa hadisnya. Salah satunya saat beliau bersabda: “Dan haji mabrur tidak ada balasan yang pantas baginya selain surga. (HR Bukhari dan Muslim),” jelasnya.


Hadis ini menjelaskan bahwa bagi seseorang yang mabrur ibadah hajinya akan diganjar dengan surga. Salah satu indikasi mabrur atau tidaknya seseorang adalah jika telah melakukan seluruh syarat dan rukun haji dengan baik, maka orang itu memiliki kepribadian yang lebih baik saat pulang ke tanah air,” tegasnya.


Selanjutnya, Menjawab panggilan Allah SWT

Melaksanakan ibadah haji maupun umrah berarti kita ,atau seseorang telah menjawab panggilan dari Allah SWT dan telah menjadi tamu di tanah suci. Inilah hikmah haji dan umrah yang utama. Hal ini sebagaimana telah dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadis, yang artinya ;


“Orang yang berperang di jalan Allah, orang yang berhaji serta berumroh adalah tamu-tamu Allah. Allah memanggil mereka, mereka pun memenuhi panggilan. Oleh karena itu, jika mereka meminta kepada Allah pasti akan Allah beri. (HR Ibnu Majah).”


Menghapus dosa

Hikmah haji dan umrah selanjutnya adalah dapat menghapuskan dosa. Apabila Sahabat melaksanakan ibadah haji dan umroh maka dosa-dosa yang telah diperbuat akan diampuni oleh Allah SWT. Hal ini tentu menjadi sesuatu yang sangat luar biasa dan menjadi hikmah ibadah haji yang sangat baik, mengingat manusia adalah tempatnya khilaf dan dosa, tegasnya.


Dalam sebuah hadis, dari Abu Hurairah RA, beliau berkata: “Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, ‘Umrah satu ke umrah lainnya adalah penebus dosa antara keduanya, dan haji yang mabrur tidak ada pahala baginya selain surga’. (HR Bukhari dan Muslim).” imbuhnya.


Mendapat pahala yang besar Hikmah haji dan umrah selanjutnya akan ada pahala yang besar bagi orang yang menjalankan seluruh amalan ibadah haji dengan baik. Hal itu bahkan akan terasa hingga orang tersebut pulang ke negaranya masing-masing, dan ini telah dijanjikan oleh Allah SWT.


Rasulullah SAW bersada: “Siapa yang berhaji ke Ka’bah lalu tidak berkata-kata seronok dan tidak berbuat kefasikan maka dia pulang ke negerinya sebagaimana ketika dilahirkan oleh ibunya. (HR Bukhari).”


Menguatkan iman

Hikmah haji dan umrah secara tidak langsung telah mengumpulkan umat Islam dari seluruh pelosok dunia. Umat Islam ini tentunya berasal dari berbagai bangsa, warna kulit, dan bahasa. Hal ini menunjukkan kebenaran Alquran dan diharapkan menjadi penguat iman karena langsung melihat bukti dari Allah SWT di tanah suci, tambahnya.


Dalam Alquran surat Al-Hujurat ayat 13, Allah SWT berfirman: “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang lelaki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal..dan bekal haji yang paling baik adalah iman dan Taqwa ,” pungkasnya.

(Fiki)

×
Berita Terbaru Update